Francesco Bagnaia sang pemenang
Ia berhasil mempertahankan posisinya hingga bendera finis, menjaga jarak aman dari Martin dan tidak membiarkan rivalnya masuk dalam persaingan untuk meraih kemenangan.
“Tidak mudah, karena pada tahap awal balapan, Pedro (Acosta) sangat dekat dan berusaha keras, sementara di akhir Jorge (Martin) mengejar ketertinggalan,” jelas Bagnaia.
Dengan kemenangan ini, Bagnaia kini tetap berada di posisi kedua dalam klasemen, hanya terpaut 10 poin dari Martin. Sementara itu, tim Ducati Lenovo masih memimpin klasemen tim dengan total 695 poin dan telah dinobatkan sebagai juara konstruktor.
Ducati Lenovo akan kembali beraksi pada 18-30 Oktober di Phillip Island untuk Grand Prix Australia. Dengan performa yang meningkat dan kepercayaan diri yang tinggi, Bagnaia berharap bisa melanjutkan tren positifnya di balapan selanjutnya.
Baca juga: Pertamina Enduro VR46 Racing Team Tampil dengan Livery Merah Putih di MotoGP Mandalika 2024
*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya