Geliatkan Ekonomi Rakyat, PSSI Gandeng UMKM Produksi Merchandise Piala Dunia U-17

By Anisa
5 Min Read
PSSI Gandeng UMKM Produksi Merchandise Piala Dunia U-17 (Foto: LOC)

Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) menggandeng UMKM dalam memproduksi merchandise Piala Dunia U-17. Juaraga yang merupakan apparel lokal dipercaya menjadi penyedia souvenir dalam ajang internasional itu.

Jadi semua souvenir yang dijual berasal dari 95 persen bahan baku yang dibuat di Indonesia. Juara yang diproduksi PT Juara Raga Adidaya (Juaraga) itu melibatkan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) sebagai mitra produksi.

Merchandise Piala Dunia U-17 Siap Dijual ke Masyarakat

Pada awal November, sebanyak 53 jenis merchandise siap dijual ke masyarakat. Souvenir yang terdiri dari T-Shirt, jersey, jaket, topi, sendal dan lain-lain dibanderol mulai dari Rp75 ribu hingga Rp899 ribu.

- Advertisement -

CEO Juaraga Mochtar Sarman mengungkapkan bahwa pihaknya sangat memperhatikan kualitas produk, karena FIFA mempunya standar tinggi soal souvenir itu.

“Kami melibatkan UMKM dalam urusan produksi merchandise dan mengontrolnya secara langsung. Kualitas produk jadi hal terpenting buat kami, karena FIFA punya standar tinggi soal itu. Kami ingin masyarakat bisa memiliki cendramata Piala Dunia U-17 yang bisa tahan lama, bisa dipakai buat jangka waktu lama setelah event akbar berakhir. Menchadise merupakan barang kenangan, sifatnya collectible items, kami perhatikan kualitas produk yang dipasarkan,” ungkap CEO Juaraga, Mochtar Sarman pada Jumat, 20 Oktober 2023.

Baca Juga: Erick Thohir Optimis dengan Penetapan 21 Pemain Piala Dunia U17

UMKM Berasal dari Banyak Kota

Dalam hal ini, UMKM yang dilibatkan berasal dari berbagai kota yang hingga kini intens menggeber produksi. Juaraga ingin memastikan kuantitas merchandise mencukupi kebutuhan penikmat sepak bola yang ingin memiliki kenang-kenangan turnamen akbar yang diikuti 24 negara tersebut.

“Saat Piala Dunia U-17 nanti, pembeli cendramata tidak hanya dari masyarakat Indonesia, tapi juga wisatawan asing yang datang untuk mendukung tim kesayangannya. Ketersediaan stok kami perhatikan benar. Proses produksi sedang berlangsung, pada akhir Oktober kami berharap semua barang sudah ready buat dipasarkan. Pada awal November barang-barang produksi kami sudah bisa dibeli khalayak luas,” kata Muchtar.

Baca Juga: Dampak Pariwisata Piala Dunia U-17, Turnover Ekonomi Mencapai Rp 2 Triliun

Leave a comment