Profil Yusuf Dikec
Penampilan Yusuf Dikec di Olimpiade Paris 2024 viral di mata dunia, berbagai foto atas aksinya tersebar di media sosial.
Ternyata, aksi dari partner Savval Ilayda Tarhan ini bukanlah pertama kali manggung di ajang olahraga bergengsi dunia tersebut. Pria berusia 51 tahun ini telah mewakili Turki sejak Olimpiade 2008 silam.
Dilansir dari laman Olympics.com, Yusuf Dikec lahir pada 1 Januari 1973 di Turki. Ia menempuh pendidikan tinggi di Gazi University School of Physical Training and Education (Ankar, Turki) dan menerima gelar master dari Selcuk University (Ankara, Turki).
Baca juga: Biodata dan Profil Imane Khelif, Petinju Aljazair Diduga Transgender di Olimpiade Paris 2024
Akan tetapi, sebelum berkuliah, Yusuf Dikec diketahui juga mengenyam pendidikan di sekolah militer Gendarmerie, Ankara, Turki mulai 1994. Ia lulus sebagai kopral dan ditugaskan di Mardin.
Yusuf Dikec lantas masuk ke sekolah militer Gendarmerie lagi pada 1999 dan lulus dengan pangkat sersan. Dikec mulai terjun ke olahraga menembak pada 2001. Selepas itu, ia dikenal jadi andalan Turki di cabor tersebut.
Baca juga: Biodata dan Profil Angela Carini, Petinju Wanita Italia Mundur dari Olimpiade Paris 2024
Rekam Jejak Yusuf Dikec
Setelah debut mewakili Turki di Olimpiade 2008, Yusuf Dikec rutin tampil pada 4 perhelatan berikutnya. Mulai dari Olimpiade 2012 London, Olimpiade 2016 Rio, Olimpiade 2020 Tokyo, dan kini Olimpiade 2024 Paris.
Di ajang World Championship, Yusuf Dikec merengkuh juara dunia 2 kali pada 2014 di nomor 25m Standrard Pistol dan 25m Center Fire Pistol. Adapun di tingkat kontinental, Dikec adalah juara Eropa 7 kali, termasuk di nomor air pistol trio pada 2024.
Baca juga: Biodata dan Profil Arkhan Kaka, Lengkap dengan Tinggi Badan, Agama, hingga Instagram
Dengan jam terbang tinggi di berbagai event internasional, tak heran bahwa Yusuf Dikec tetap dipilih Turki di Olimpiade 2024, meskipun dirinya beraksi dengan gaya yang santai tanpa gear atau perlengkapan pendukung.
“Ini sebenarnya posisi menembak saya yang normal. Ini membantu menjaga tubuh lebih seimbang dan stabil. Ayunan sekecil apa pun dapat menyebabkan penyimpangan,” kata Dikec, dikutip dari Turkiye Today, Jumat (2/8/2024).