Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, menyatakan bahwa ia tidak ingin insiden kerusuhan seperti yang terjadi di Copa America 2024 di Amerika Serikat (AS) saat partai final antara Argentina dan Kolombia terjadi di Indonesia.
Pada pertandingan tersebut, Argentina berhasil meraih gelar juara ke-16 mereka di turnamen bergengsi benua Amerika ini.
Dalam hal ini, Erick Thohir pastikan supporter pulang ke rumah dengan selamat.
Dalam pertemuannya dengan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo di Gedung Mabes Polri, Jakarta, pada Senin, 15 Juli 2024, Erick Thohir menyampaikan bahwa selain membahas kalender sepak bola Indonesia, mereka juga mendiskusikan mengenai pengamanan sesuai standar FIFA.
Baca Juga: Ciptakan Liga Berkualitas, Erick Thohir Tindak Tegas Match Fixing
Hal ini penting agar seluruh aspek penyelenggaraan, dari pemain, wasit, hingga suporter, dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Dilansir dari Antara, Menteri BUMN tersebut tidak menginginkan insiden di Copa America 2024 baru-baru ini, di mana laga final antara Argentina melawan Kolombia di Stadion Sun Life, Miami, sempat ditunda beberapa menit akibat kericuhan penonton di luar stadion, terjadi di Indonesia.
Beberapa hari sebelumnya, kerusuhan juga terjadi setelah laga semifinal antara Kolombia dan Uruguay. Pada semifinal yang berlangsung Kamis, 11 Juli 2024, Kolombia menang dengan skor 1-0.
“Komitmen bersama dari pemerintah, FIFA, PSSI, dan tentu Pak Kapolri serta pihak kepolisian memastikan suporter pulang ke rumah dengan selamat, itu yang paling penting dan kita sudah beberapa kali melihat hal-hal ini justru akan menjadi kontraproduktif, nah tentu standar yang dilakukan tentu tadi sampaikan Pak Kapolri di dalam ada steward, lalu tetap juga pengamanan berlapis terjadi ya,” jelas Erick Thohir.
Baca Juga: Umumkan Piala Presiden Dimulai 19 Juli 2024, Erick Thohir: Sistem VAR akan Berjalan
“Karena kalau kita lihat di Copa America pun ya ada dua tiga game kemarin ada suporter yang berjibaku bahkan ada keluarga pemain yang diganggu atau hari ini sempat delay karena ada beberapa terobosan, nah hal-hal ini yang memang kita harus antisipasi,” tambahnya.