Riset Mercedes
Pengumuman itu juga menyusul dua investasi besar yang diumumkan oleh produsen mobil Jerman lainnya Volkswagen Group dan BMW AG pada bulan April.
Dilaporkan bahwa lebih dari 10 miliar yuan (1,4 miliar dolar AS) akan dialokasikan untuk operasi kendaraan penumpang, sementara lebih dari 4 miliar yuan (550 juta dolar AS) akan diinvestasikan dalam kendaraan komersial ringan.
Model-model baru yang diproduksi di dalam negeri ini akan diproduksi oleh perusahaan patungan Mercedes yang sudah ada, Beijing Benz (perusahaan patungan dengan BAIC) dan Fujian Benz.
Selain itu, Mercedes juga mengungkapkan informasi tentang sistem operasi MB.OS barunya, yang akan memulai debutnya dengan model lokal baru.
Baca Juga: Haru! Paus Fransiskus Berkati Ibu Hamil hingga Diberi Hadiah Rosario
Sistem ini akan menampilkan asisten virtual baru serta sistem mengemudi pintar “end-to-end”. Mengemudi pintar “end-to-end” adalah terminologi umum yang digunakan oleh produsen lokal untuk menggambarkan solusi mengemudi otomatis mereka yang mulai diadopsi Mercedes.
Menurut statistik dari Mercedes, perusahaan telah berinvestasi lebih dari 100 miliar yuan (14 miliar dolar) di Tiongkok dari tahun 2014 hingga 2023, dengan 10 miliar yuan (1,4 miliar dolar AS) digunakan untuk R&D selama lima tahun terakhir.