NNVERSI.ID – PSSI telah mengumumkan Patrick Kluivert sebagai jadi pelatih baru Timnas Indonesia. Namun, Louis van Gaal tidak ikut serta sebagai direktur teknik.
PSSI mengontrak Patrick Kluivert untuk dua tahun ke depan atau hingga 2027 dengan ospi perpanjangan kontrak. Dia akan diperkenalkan ke publik pada 12 Januari mendatang.
Kluivert akan ditemani dua asisten dari Belanda yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Nantinya, ada tambahan dua pelatih lokal yang ikut membantu.
Baca Juga: Keren! Real Madrid Bisa Comeback Lawan Valencia dengan 10 Pemain
“Saat melatih Skuad Garuda, Kluivert akan dibantu oleh sejumlah asisten pelatih dari Belanda seperti Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Selain itu, akan ada dua pelatih lokal Indonesia yang menjadi asisten pelatih,” demikian rilis PSSI, Rabu (8/1/2).
Patrick Kluivert menggantikan peran Shin Tae-yong yang diputus kontrak oleh PSSI pada Senin (6/1/25) lalu.
Kluivert pernah bekerja sama dengan Louis van Gaal di Timnas Belanda pada Piala Dunia 2014. Ketika itu, dia menjabat sebagai asisten pelatih.
Pada 2015, Kluivert dipercaya sebagai pelatih kepala Timnas Curacao. Pria 48 tahun itu memimpin tim di Kualifikasi Piala Dunia 2018 dan kualifikasi Piala Karibia 2017. Terakhir kali, dia melatih klub Turki, Adana Demirspor.
Baca Juga: Duet Van Gaal dan Kluivert Siap Sulap Timnas Indonesia?
Patrick Kluivert Tak Didampingi van Gaal
Sementara itu, Luois van Gaal nampaknya tidak akan bergabung ke Timnas Indonesia sebagai direktur teknik.
Salah satu Exco PSSI, Arya Sinulingga menyatakan tidak ada deal dengan van Gaal. Apalagi, rumor tersebut sudah dibantah oleh kolega sang pelatih di Belanda yakni Ruud Gullit.
Baca Juga: PSSI Tunjuk Pelatih Asal Belanda untuk Gantikan Shin Tae-yong
“Kan sudah dibantah sama Van Gaal ya. Pokoknya kita gak tahu,” kata Arya, Selasa (7/1/25) kepada awak media termasuk Inversi.
Sebelumnya, media besar Spanyol, Marca mengabarkan jika Luois van Gaal didekati PSSI untuk menjadi direktur teknik.
Baca Juga: PSSI Umumkan Pelatih Baru Timnas Indonesia pada 12 Januari 2025