Penambahan stok beras melalui impor
Lebih lanjut, pemerintah turut berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga beras melalui operasi pasar dan menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat rentan. Upaya tersebut dilakukan dengan tetap menjaga kualitas beras.
Bayu menambahkan, stok akhir cadangan beras pemerintah (CBP) yang tersimpan di gudang Bulog mencapai 1,6 juta ton.
Baca juga: Cara Cerdas Pemerintah Hadapi Ancaman Ketahanan Pangan
Jumlah ini belum termasuk beras impor yang kini masih dalam proses sebanyak 1 juta ton dan diperkirakan tiba pada awal tahun 2024. Dengan demikian, pada awal tahun 2024, seluruh CBP diperkirakan 2,6 juta ton.
Sebelumnya, pemerintah menugaskan Bulog untuk menambah pasokan beras melalui impor hingga akhir tahun 2023 sebanyak 1,5 juta ton. Bayu menyebut, semuanya akan terealisasikan paling lambat Januari hingga pertengahan Februari 2024.
”Kami telah memperoleh jaminan atas pasokan beras mulai dari Thailand, India, Vietnam, Pakistan, Myanmar, dan China. Mereka semua membuka dan itu cukup untuk memenuhi kebutuhan. Tentunya, Bulog akan mengatur jadwalnya agar tidak menumpuk di awal tahun semua,” ujarnya.