Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para dubes agar dapat memastikan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di luar negeri dapat berjalan dengan aman.
Hal itu disampaikan oleh Meidyatama Suryodiningrat sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia untuk Rumania sekaligus Republik Moldova.
“Yang pertama memastikan bahwa hak warga negara Republik Indonesia di luar negeri terpenuhi, salah satunya memastikan terkait pendaftaran pemilih dan sebagainya,” kata Meidyatama Suryodiningrat yang biasa dipanggil Dimas tersebut di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 26 Juni 2023.
Panitia Pemilihan Luar Negeri
Dikutip dari Antara, Dimas mengingatkan bahwa dubes yang mewakili negara tidak terlibat langsung terkait pemilu tersebut, namun ada panitia pemilihan luar negeri. Kedutaan, lanjutnya untuk memberikan fasilitas.
“Harus diingat, kami sebagai dubes yang mewakili negara, kami tidak terlibat langsung karena memang ada panitia pemilihan luar negeri, tugas kami adalah memfasilitasi hal tersebut,” tambah Dimas.
Dalam kesempatan itu, Dimas mengungkapkan bahwa pelantikannya sebagai Dubes LBBP adalah angkatan dubes pertama yang dilantik pada era endemi.
“Jadi sedikit berbeda,” lanjut Dimas.
Harapan Jokowi untuk Pemilu di Luar Negeri
Dimas mengatakan bahwa Presiden juga berharap agar derajat pemberian suara di luar negeri sama pentingnya dengan yang ada di dalam negeri.
Artinya, pihaknya harus menjamin seluruh warga Indonesia di luar negeri dapat memberikan suara saat pemilu sesuai dengan undang-undang.
“Artinya menjamin seluruh warga Indonesia di luar negeri dapat melaksanakan haknya sebagai pemilih sesuai dengan undang-undang dan bahwa proses itu semua berlangsung dengan baik, jadi pemilihan di luar negeri sama pentingnya dengan pemilihan yang dilakukan di Indonesia,” ungkap Dimas.
Sosok Meidyatama Suryodiningrat
Sekedar informasi bahwa sosok Meidyatama Suryodiningrat pernah menjabat sebagai Direktur Utama Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA sejak 22 Januari 2016.
Sebelum menjabat sebagai Dirut LKBN Antara, ia adalah Pemimpin Redaksi Harian The Jakarta Post selama 6 tahun dan anggota Direksi PT Bina Media Tenggara, penerbit harian berbahasa Inggris.
Mengenai pendidikannya, Meidyatama mendapat gelar sarjana jurusan Ilmu Politik dan Sejarah Carleton University di Ottawa Universitas Harvard serta pascasarjana di Universitas Dalhousie.