Elektabilitas pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD unggul dibandingkan dengan dua pasangan lainnya setelah keputusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK).
Hal itu menurut hasil dari Lembaga Pemilih Indonesia (LPI). Elektabilitas Ganjar-Mahfud 38,75 persen, Prabowo-Gibran 34,25 persen dan Anies-Muhaimin 24,00. Sedangkan yang tidak menjawab 3,00 persen.
“Elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud 38,75 persen, Prabowo-Gibran 34,25 persen dan Anies-Muhaimin 24,00 persen. Sedangkan yang memilih tidak tahu atau tidak menjawab adalah 3,00 persen,” kata Wakil Direktur LPI Ali Ramadhan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, 16 November 2023.
Keputusan MKMK
Dikutip dari Antara, menurut Ali, survei LPI juga memotret tanggapan publik terhadap putusan MKMK. Pasalnya, MKMK menvonis bahwa benar ada pelanggaran kode etik berat, terkait putusan kontroversial MK tentang batas usia pencalonan calon presiden dan calon wakil presiden.
Baca Juga: Anies Baswedan Ungkap Targetnya di Pilpres 2024: Minimal Masuk ke Putaran Kedua
Lebih lanjut, Ali mengatakan hasil 28,50 persen responden mengatakan sangat puas dengan putusan MKMK dan 15,25 persen responden mengaku puas dengan putusan MKMK, jika ditotal menjadi 43,75 persen.
Kemudian sisanya, 25,35 persen responden mengaku kurang puas dan 29,55 persen mengaku tidak puas, dengan total 54,9 persen. Sedangkan 1,35% mengaku tidak tahu dan tidak menjawab.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Beberkan Doa Jokowi dan Iriani Usai Undi Nomor Urut Capres 2024