Elektabilitas pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka lebih unggul dibanding dengan pasangan capres Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di provinsi Jawa Timur (Jatim).
Menurut hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI), capres-cawapres nomor urut 2 itu mencatatkan elektabilitas sebesar 46,7 persen pada Jumat, 5 Januari 2023.
Kemudian di urutan kedua, ada pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD yakni 26,6 persen. Artinya elektoral Ganjar-Mahfud terpaut 20 persen di bawah Prabowo-Gibran.
Baca Juga: Alasan Mahfud MD Tak Percaya dengan Hasil Survei Pilpres 2024
Di urutan terakhir ada pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan elektabilitas 16,2 persen. Terpaut 30 persen di bawah elektabilitas Prabowo-Gibran dan 10 persen dari Ganjar-Mahfud.
Pada survei ini, ada sebanyak 10,4 persen responden menyatakan tidak tahu/tidak menjawab.
Potensi Dua Putaran di Jatim
Oleh karena itu, Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan bagwa simulasi tersebut tampaknya ada potensi yang cukup besar Pemilihan Presiden (Pilpres) di Jawa Timur.
“Jadi kalau kita lihat di simulasi ini tampaknya ada potensi cukup besar pilpres di Jawa Timur akan berlangsung dua putaran,” kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan.
Meski demikian, beda dengan jumlah pemilih atau responden dalam survei yang menyatakan belum mempunyai pilihan atau tidak menjawab sebanyak 10,4 persen.
“Kecuali kalau jumlah pemilih atau responden dalam survei ini yang menyatakan belum punya pilihan atau tidak menjawab sebanyak 10,4 persen itu tidak terdistribusi secara proporsional,” tuturnya.
