Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan tidak mau menjadi calon wakil presiden (cawapres) dari Anies Baswedan yang merupakan calon presiden (capres) yang diusung oleh Koalisi Perubahan.
Koalisi Perubahan ini, berisikan Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS.
Selain Khofifah Indar Parawansa, juga ada sosok Yenny Wahid yang juga tenggelam usai disebut berpotensi menjadi cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Penasaran dengan sosok cawapres terkuat Anies Baswedan di Pilpres 2024? Berikut ulasannya.
Sosok Cawapres Terkuat Anies Baswedan
Usai Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Yenny Wahid tenggelam namanya sebagai cawapres Anies Baswedan, terdapat sosok cawapres terkuat Anies Baswedan untuk bertarung di Pilpres 2024.
Kemudian, Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem Ahmad Ali mengatakan bahwa peluang Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi sosok cawapres terkuat Anies Baswedan.
Meski begitu, Ali tetap saja memberikan keputusan akhir pada mantan Gubernur DKI Jakarta soal sosok cawapres pendampingnya di Pilres 2024.
Anies Baswedan-AHY
Sementara itu, hubungan antara Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memang terlihat sangat akrab dalam sejumlah kegiatan dan momen.
Seperti, momen mantan Menteri Pendidikan dan Ketua Umum Partai Demokrat nonton bareng pertandingan Indonesia vs Vietnam di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 22 Juli 2023.
Selain itu, Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga hadir untuk menonton Indonesia versus Vietnam.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan bahwa sosok bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping Anies Baswedan harus memenuhi kriteria bisa membawa peluang kemenangan lebih tinggi pada Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan oleh AHY setelah menghadiri Fisipol Leadership Forum di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada Kamis, 20 Juli 2023.
“Tentu harus memenuhi sejumlah kriteria. Kriteria yang dianggap bisa membawa kans kemenangan yang lebih tinggi dalam Pemilihan Presiden 2024,” kata AHY.
“Sebetulnya terkait usulan atau wacana tentang cawapres sudah final dalam arti tiga partai politik Demokrat, PKS, dan NasDem bersepakat sudah kami tanda tangani yang namanya piagam kesepakatan di mana salah satu pasal paling penting adalah menyerahkan kepada Capres Mas Anies Baswedan untuk menentukan sendiri cawapresnya,” lanju AHY.
