Inversi.id – Lembaga survei Ide Cipta Research dan Consulting (ICRC) merilis hasil surveinya soal elektabilitas para calon presiden dan wakil presiden dalam Pilpres 2024. Hasilnya, pasangan Ganjar-Mahfud mengalami penurunan akibat menyerang Presiden Jokowi.
Ya, digelar pada 12-16 November 2023 dengan melibatkan 1.230 responden. Para responden dipilih melalui startified random sampling.
Metode survei dilakukan dengan wawancara via telepon oleh pewawancara terlatih. Adapun margin of error survei sebesar 2,79% dengan tingkat kepercayaan 95%.
“Survei yang dilakukan pasangan Prabowo-Gibran masih unggul, disusul oleh Ganjar-Mahfud dan pasangan Anies-Imin,” ujar Direktur Eksekutif ICRC, Hadi Suprapto Rusli dalam paparannya, di Hotel Sopyan, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2023).
Hadi Suprapto memprediksi Pilpres 2024 akan digelar dua putaran. Hal itu, kata dia, lantaran tidak adanya pasangan calon yang angka surveinya melebihi 50%+1.
Baca juga: Fakta-fakta Isi Surat Abu Bakar Ba’asyir untuk Prabowo Lewat Gibran, Berisi Nasihat Berharga
“Jika dilihat dari data survei ICRC terbaru, maka Pilpres 2024 diprediksikan akan terjadi 2 putaran,” kata dia.
Hadi Suprapto juga mengatakan serangan massif dari kubu Ganjar kepada pemerintahan Jokowi mengakibatkan turunnya elektabilitas Ganjar-Mahfud. Dia mengatakan jika kritik itu terus berlangsung, maka dapat menurunkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi.
“Jika tingkat kepuasan public terhadap Jokowi dibawah 60%. Maka yang akan diuntungkan adalah pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Sehingga pasangan Anies-Muhaimin akan mengalami kenaikan tingkat elektabilitasnya,” paparnya.
“Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD sulit untuk mendapatkan efek electoral dari masyarakat yang tidak puas terhadap kinerja Jokowi. Karena saat ini public mengetahuinya bahwa partai-partai yang berkoalisi dipasangan Ganjar-Mahfud masih berada di Kabinet Jokowi-Ma’ruf,” sambungnya.
Berikut hasil survei ICRC soal Elektabilitas calon presiden dan wakil presiden di Pilpres 2024:
Prabowo-Gibran 37,3%
Ganjar-Mahfud 33,5%
Anies-Cak Imin 24,1%
TT/TJ 5,1%