Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto mengakui bahwa dirinya terkesan dengan kepemimpinan atau leadership Presiden ke-4 RI K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Hal itu disampaikan oleh Prabowo Subianto setelah pertemuan dengan putri Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh atau akrab disapa Yenny Wahid di Jalan Kertanegara 4, Jakarta, Rabu, 6 September 2023 malam.
“Saya terkesan dengan contoh dan leadership beliau,” kata Prabowo.
Gus Dur Punya Pemikiran Cemerlang
Dikutip dari Antara, Prbowo Subianto mengatakan bahwa Gus Dur merupakan sosok dengan pemikiran cemerlang. Ia mengatakan bahwa Gus Dur memiliki pemikiran yang jauh ke depan.
“Yang saya kenal Gus Dur itu pemikirannya jauh ke depan, kita sendiri kadang-kadang tidak mengerti apa maksud Gus Dur,” kata Prabowo.
Prabowo Subianto pun menyebut Gus Dur sebagai pribadi yang toleran. Hal itu, kata Prabowo, tampak dari jalinan hubungan Gus Dur dengan berbagai kelompok agama, ras, maupun etnis.
“Kalau saya keliling dunia, yang sangat dikenang di mana-mana adalah antara lain ya Gus Dur. Walaupun beliau presiden sebentar, tapi beliau dikenal karena itu, toleransinya. Beliau pemimpin umat Islam, tapi selalu ‘welcome’, selalu membangun komunikasi sama semua pihak,” lanjut Prabowo.
Miliki Hubungan Cukup Lama dengan Keluarga Gus Dur
Lebih lanjut, Prabowo Subianto pun mengatakan bahwa dirinya memiliki hubungan yang cukup lama dengan keluarga Gus Dur. Puluhan tahun sejak dirinya masih remaja.
“Sebagaimana kalian ketahui, hubungan saya sudah cukup lama dengan keluarga Gus Dur. Puluhan tahun, sejak saya masih remaja, sekarang sudah agak remaja kira-kira. Jadi, hubungannya lama sebelum beliau presiden, selama jadi presiden, dan sesudah jadi presiden,” tambah Prabowo.
Bahkan hingga kini, lanjut pria yang juga menjabat sebagai Menhan itu, hubungannya dengan keluarga Gus Dur tetap terjalin dengan baik hingga kini.
“Hubungannya masih sangat baik dan tentunya kita berhubungan terus, tukar pikiran, tentang masalah-masalah bangsa dan negara, dan umat,” tutur Prabowo.
Diketahui bahwa Prabowo menerima kunjungan istri Gus Dur, Sinta Nuriyah dan putrinya Yenny Wahid. Awalnya Yenny datang lebih dulu pada pukul 17.07 WIB dan disusul oleh Sinta pada pukul 18.00 WIB.
Prabowo mengatakan kunjungan Sinta Nuriyah sangat mendadak. Ia mengaku mendapat kehormatan untuk menerima kunjungan dari Sinta dan Yenny Wahid.
“Sore hari ini, saya dapat kehormatan kunjungan Mbak Yenny Wahid dan ternyata juga mendadak ibunya hadir untuk menjemput,” kata Prabowo.