INVERSI.ID – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Rano Karno, secara terbuka mengakui bahwa pasangannya di Pilkada Jakarta 2024, Pramono Anung, memiliki keunggulan dalam hal pengalaman pemerintahan.
Rano Karno menyatakan, latar belakang dan keahlian Pramono diharapkan dapat membawa Jakarta ke arah kemajuan yang lebih signifikan.
Pernyataan ini disampaikan Rano sebagai tanggapan atas pertanyaan calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, yang menyoroti rekam jejak Rano ketika menjabat sebagai pemimpin di Provinsi Banten.
Ridwan menyebut bahwa selama Rano memimpin, indeks pembangunan manusia (IPM) di Banten sempat mengalami penurunan sebesar 0,07, sementara tingkat pengangguran terbuka hanya turun 0,8 persen angka yang dinilai Ridwan belum cukup signifikan.
Dilansir dari Antara, Rano menjelaskan bahwa masa kepemimpinannya di Banten relatif singkat dan penuh tantangan.
“Saya hanya menjabat sebagai gubernur satu tahun, sebelumnya menjadi wakil gubernur dan Pelaksana Tugas Gubernur. Koordinasi di Banten juga unik, dengan keberadaan dua Kapolda dan Pangdam,” ujarnya.
Meski demikian, Rano menyatakan keyakinannya bahwa pengalaman dan komitmennya membenahi Banten bisa ia terapkan di Jakarta.
“Jika dulu saya berani membenahi kampung orang di Banten, mengapa tidak di kampung saya sendiri di Jakarta?” katanya.