Rencana Pordasi Jabar Usai PON XXI 2024
“Tapi tentunya ini merupakan sebuah prestasi bagi Pordasi Jawa Barat karena bisa berkontribusi kepada Jawa Barat yang pada akhirnya Jawa Barat hattrick juara di PON XXI 2024 ini,” ungkapnya.
“Tentunya hasil ini juga merupakan evaluasi bagi Pordasi Jawa Barat untuk menghadapi PON berikutnya ataupun kejuaraan-kejuaraan lainnya di tingkat nasional maupun tingkat daerah,” jelasnya.
Setelah PON XXI 2024, Ono menuturkan pihaknya sudah memiliki catatan yang harus dilakukan terutama bagi atletnya termasuk dengan kudanya. Selain itu, pembinaan juga menjadi salah satu yang penting.
“Setelah melihat kondisi ini kita mulai inventarisasi dengan potensi-potensi atlet maupun kuda di seluruh Jawa Barat. Jadi yang baik kita akan pertahankan supaya tidak diambil oleh daerah lain,” ujarnya.
“San pembinaan atlet pun yang sangat penting makanya ada beberapa cabang PON yang sekarang ini belum dipertandingkan seperti horseback archery, Jawa Barat mempunyai potensi yang besar sehingga mudah-mudahan horseback archery ini jadi cabang yang di PON yang akan datang bisa juga mempunyai potensi emas yang besar,” tegasnya.
Sementara itu, Yena Iskandar Masoem selaku Bendahara Pengprov Pordasi Jabar, mengaku tidak mudah untuk menangani tim berkuda Jabar. Pasalnya, pihaknya harus siap kapanpun dibutuhkan.
“Saya bilang ya Ini juga kan bukti bahwa kita support ya, masing-masing kan punya tugas, tugasnya seperti apa yang sama-sama lah kita jadi saling bantu,” kata Yena yang juga merupakan calon wakil wali Kota Bandung ini.
Lebih lanjut Yena menuturkan, pihaknya memastikan akan terus berupaya memajukan cabang olahraga berkuda Jawa Barat agar bisa meraih prestasi kembali.
“Apa yang menjadi kepentingan masyarakat juga kita akan mempersiapkan untuk Pekan Olahraga Provinsi untuk babak kualifikasi setelah PON ini kita akan upayakan evaluasi untuk kegiatan,” tegas Yena.