Beri Bantuan Kepada Santri Disabilitas
“Alhamdulillah sangat senang dan bangga sekali, ada apresiasi buat para juara. (Kadeudeuh) Ini bentuk penghargaan, dan semoga ke depannya lebih naik lagi,” ujar Aliyudin dalam keterangannya.
Kemudian Sofi Nur Zakiah (26) yang merupakan juara tiga kaligrafi dekorasi putri pada MTQ nasional di Kaltim, mendapatkan kadeudeuh Rp50 juta.
“Alhamdulillah bersyukur dapat penghargaan dari Penjabat Gubernur, Pak Bey Machmudin. Perasaannya sangat senang, dan semoga ke depannya lebih baik lagi,” ungkapnya.
Sofi mengaku akan mempergunakan uang kadeudeuh yang diterimanya untuk membiayai kuliahnya di Institut KH Ahmad Sanusi, Sukabumi.
“Rencana uangnya untuk pendidikan di bangku kuliah,” kata Sofi.
Selain kepada santri MTQ, Pemda Provinsi Jabar juga memberikan bantuan kepada santri disabilitas. Zaenal Arifin (22) santri tuna netra dari Ponpes Tahfiz, di Sekegawir, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung merasa bahagia mendapatkan bantuan
.”Alhamdulillah semoga ini menjadi amal kebaikan bagi Bapak (Penjabat) Gubernur dan juga menjadi semangat bagi kami para santri untuk terus belajar,” kata Zaenal.
Sementara itu, Jawa Barat memperingati Hari Santri Nasional yang dipusatkan di Gedung Sate dengan tema ‘Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan’. Penjabat Gubernur Bey Machmudin bertindak sebagai pembina apel peringatan Hari Santri Nasional.