Al-Fahmu Institute Gelar Diskusi dan Bedah Buku Degup Cita Para Pendiri Bangsa Untuk Bangsa Palestina

By Arief
2 Min Read

Dalam kegiatan ini hadir dua pemateri yang merupakan penulis buku “Degup Cita Para Pendiri Bangsa Untuk Bangsa Palestina,” Pizaro Gozali Idrus dan Hadi Nur Ramadhan.

Kegiatan dimulai dan dibuka oleh Ustadz Fahmi Salim selaku founder Al-Fahmu Institute. Dalam pemaparannya Ustadz Fahmi membahas tentang pentingnya mempelajari atau mengilmui Al-Aqsa sehingga umat Islam memahami apa yang sedang dibela dan diperjuangkan.

Hadi Nur Ramadhan selaku penulis buku menjelaskan seharusnya mahasiswa atau pun aktivis lain tidak hanya aksi di kampus-kampus mereka atau aksi depan kedutaan Amerika.

- Advertisement -

Akan tetapi juga demo terhadap negara-negara yang pro terhadap Israel. Ia memberikan contoh ketika presiden Soekarno menolak Israel terlibat dalam ajang Asian Games pada tahun 1962.

Baca juga : Arti Mimpi Potong Rambut Pendek Bagi Wanita Menurut Primbon Jawa

“Harusnya demo bukan di kampus, atau kedutaan amerika, tapi demo kepada negara-negara yang pro terhadap Israel. Sebagaimana yang pernah dilakukan oleh presiden Soekarno menolak Israel dalam ajang olahraga,” kata Hadi Nur Ramadhan.

Pizaro Gozali Idrus salah satu dari penulis buku ini menjelaskan bahwa dalam buku yang ditulisnya bersama Hadi Nur ini memuat banyak tokoh nasional dari Indonesia yang membahas Palestina.

Bahkan para tokoh negeri ini telah menjawab berbagai pertanyaan yang kerap ditanya oleh anak-anak muda saat ini, misalnya pertanyaan seputar pentingnya membela Palestina, para tokoh telah menjawab puluhan tahun lalu.

Sehingga menurut Pizaro diskusi-diskusi ofline tentang Palestina perlu diperbanyak untuk memberikan pemahaman kepada generasi muda.

“Dalam buku ini banyak tokoh-tokoh dari Indonesia yang sudah menjawab pertanyaan anak muda sekarang. Maka Harus banyak diskusi ofline setelah pandemi ini,” ujar Pizaro.

Baca juga : Hadiri Sewelasan 3.000 Jemaah di Purworejo, Kapolda Jateng: Jangan Jauhi Kita

Dalam diskusi ini dihadiri juga oleh organisasi-organisasi yang bergerak dan membela Palestina.

Leave a comment