Pendiri kelompok Gondhez’s (GDZ’s) Panunggal atau yang biasa disapa Pakdhe Nunggal meninggal dunia kemarin, Minggu (12/5).
Dia adalah pendiri sekaligus pimpinan kelompok Gondhez (Gondrong Dhezo) sekitar tahun 1984. Sebagai seorang preman yang sangat ditakuti, dia terkenal di wilayah Solo Raya pada tahun 1990-an. Hingga kini, jumlah anggotanya ribuan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh inversi.id, Panunggal meninggal dunia di usia 57 tahun. Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu, 12 Mei 2024 pukul 16.10 WIB di RS Brayat Minulya, Kota Solo.
Hari ini, Senin, 13 Mei 2024, jenazah Nunggal akan dimakamkan di TPU Purwoloyo, Kota Solo pukul 13.00 WIB.
Jenazah Nunggal akan diberangkatkan dari rumah duka di Perumahan Solo Bunga 2 Residence Kedung Tungkul, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres.
Baca Juga: Meriahkan HUT ke-44 Dekranas, Yovie and Nuno Akan Tampil Gratis di Pura Mangkunegaran Kota Solo
Almarhum Nunggal meninggalkan tiga orang anak yakni Destanya Mayang Karisma, Ade Top Rivarita, dan Sakura Cicilia Putri Lukita. Sang istri, Bertila Sri Catur Ganawati telah meninggal terlebih dahulu.
Turut berdukacita untuk keluarga yang ditinggalkan.
