Kuliner di FESPIN
“Ada juga pasar festival, pameran berbagai produk craft dan fashion, yang merupakan ragam ekspresi karya dari para kreator, UMKM, dan artisan. Tak ketinggalan pula, menghadirkan pameran sepayung wastra, pameran catra wastra [karya paduan payung tradisi dan wastra], pameran payung tradisi, pameran payung kreasi dan pameran fotografi esai payung Juwiring,” ujar Heru.
Menurut dia, terdapat 1.500-an seniman, kreator, dan artisan payung se-Indonesia yang terlibat. FESPIN kali ini berkolaborasi dengan Bo Sang Umbrella Festival (Thailand) sejak 2018.
“Festival Payung Indonesia terus bertumbuh menjadi ruang pustaka yang hidup, dengan menempatkan aktivitas literasi sebagai bagian penting festival. Tahun ini Festival Payung akan menerbitkan buku Catra Citra, buku yang berisi tulisan dan foto-foto ragam payung nusantara serta beberapa pembuat payung tradisi,” papar dia.
Heru menjelaskan warga bisa berkunjung ke Festival Payung Indonesia dengan membeli tiket masuk Rp5.000 dengan Quick Response Code Indonesian Standard. Festival Payung Indonesia 2024 berlangsung pukul 09.00 WIB sampai 22.00 WIB. Khusus Minggu pukul 09.00 sampai 17.00 WIB.
Baca Juga: Ajudan Atta Halilintar Ancam Pewarta, Ini Pengakuan Suami Aurel Hermansyah
Desainer kain wastra, Dian Oerip, berencana menampilkan atraksi Black Swan pada Jumat pukul 16.48 WIB. “Ini merupakan karya saya melakukan perjalanan 15 tahun keliling Indonesia di mana ada kesunyian, kesedihan, dan perjuangan penenun. Mereka adalah artis hebat namun enggak banyak yang tahu,” ungkap dia.
