Dua Sindikat Curanmor di Jatim Diberangus: Beraksi 40 TKP, Satu Ditembak

By Ahmad Zain
3 Min Read
Komplotan curanmor yang ditangkap Jatanras Polda Jatim saat dirilis.

Inversi.id – Dua sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang beraksi di 40 TKP di Jawa Timur, diberangus Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim. Empat tersangka diamankan, salah satunya dihadiahi timah panas.

“Dalam kasus pencurian kendaraan bermotor yang kami ungkap ini, kelompoknya ada dua, dan TKP-nya di sejumlah kota di Jawa Timur,” kata Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Arbaridi Jumhur, Kamis (17/10/2024).

Jumhur menyebut, kelompok pertama yang diungkap adalah kelompok tersangka HBR (25), warga Desa Petung, Kecamatan Pasrepan, Pasuruan.

Dalam beraksi, HBR dibantu temannya yakni S, yang kini buron dan telah ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO).

HBR sendiri cukup licin. Dia kerap berpindah-pindah tempat setelah melakukan aksinya. Meskipun begitu, persembunyianya tetap terendus Tim Jatanras.

Hingga akhirnya, pada pekan lalu, ia dapat dilumpuhkan sesaat setelah beraksi di daerah Malang. Betis kakinya ditembak usai berusaha kabur dan melawan saat disergap.

“Total, HBR dan kelompoknya ini telah mencuri motor di 40 lokasi di Jawa Timur. Di antaranya di daerah Sidoarjo, Pasuruan hingga Malang,” jelas Jumhur.

Ia menambahkan, HBR dan S berbagi tugas ketika beraksi. Jika HBR menjadi pemetik, S yang betugas mengawasi. Begitu sebaliknya. Komplotan ini dalam beraksi juga membekali diri dengan kunci khusus.

“Selain kunci letter T untuk merusak rumah kunci motor, para tersangka ini juga membawa kunci khusus untuk merusak gembok jika mau beraksi di dalam rumah yang ada pagarnya,” paparnya.

Sementara untuk kelompok curnamor kedua, Tim Jatanras meringkus dua tersangka. Mereka yakni W (32) dan MR (31). Keduanya warga Dusun Kudu, Desa Tempuran, Kecamatan Pasrepan, Pasuruan. Sedangkan seorang pelaku lain sudah ditangkap lebih dulu.

Dia adalah S yang saat ini menjalani hukuman di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Lowokwaru, Malang.

Komplotan curanmor yang kedua ini, berhasil diungkap tim yang dipimpin Kanit II Ranmor Jatanras Polda Jatim, Kompol Ardi Purboyo setelah melancarkan aksinya di Desa Tegalgondo, Kecamatan Karangploso, Malang pada akhir Juni 2024.

“Komplotan mereka ini beraksi antarkota di Jawa Timur. Mulai dari daerah Balongbendo Sidoarjo hingga di Balongpanggang Gresik. Sudah puluhan TKP. Sangat meresahkan,” jelas Ardi.

Ardi mengatakan, komplotan tersangka W Cs cukup terorganisir. Mereka selalu berbagi tugas ketika beraksi. Dari yang mencari sasaran, bertugas mengawasi hingga menjadi pemetik atau eksekutor.

“Komplotan mereka ini mobile atau keliling dan mengendarai satu motor. Masuk dari satu gang ke gang kampung lainnya. Setelah dapat sasaran motor, langsung dieksekusi. Tak peduli di pinggir jalan ataupun rumah yang ada pagarnya,” tandasnya.

Saat ini, Tim Jatanras Polda Jatim tengah melakukan pengembangan dan pendalaman untuk mengungkap TKP lainnya. Juga termasuk memburu para tersangka yang kini buron.

Leave a comment