Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Agus Herta Sumarto mengungkapkan, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) memerlukan pemimpin definitif yang berpengalaman luas dan memiliki rekam jejak cemerlang dalam bidangnya.
“Proyek super besar seperti IKN tentunya memerlukan orang yang sudah sangat berpengalaman, rekam jejaknya cemerlang,” ujar Agus, dilansir dari Antara, Selasa, 4 Juni 2024.
Lebih lanjut, Agus menekankan bahwa pemimpin IKN selanjutnya harus memiliki kemampuan yang dibuktikan dengan pengalaman dan rekam jejak, serta integritas dan ketahanan dalam menghadapi berbagai situasi dan kondisi dalam membangun dan mengembangkan IKN.
Baca Juga: Intip Gaji Bambang Susantono yang Mundur dari Kepala Otorita IKN
“Harus tahan banting, karena sebagai kepala otorita tentunya bukan hanya dituntut untuk bisa menjalankan proyek dengan baik. Kepala otorita juga akan bersinggungan dengan dinamika politik yang seringkali tidak ada kaitannya dengan kinerja operasi pembangunan,” tambahnya.
Sebagai evaluasi, Agus merekomendasikan pemerintah untuk berfokus pada desain dan rencana yang telah ditetapkan di awal proses pembangunan IKN, termasuk dalam hal proses monitoring dan evaluasi.
Baca Juga: Tugas Baru Bambang Susantono Setelah Mundur sebagai Kepala Otorita IKN
Pembangunan Proyek di IKN
Ia juga mengusulkan agar pemerintah realistis dan tidak mengecilkan risiko yang dihadapi dalam pembangunan proyek di IKN.
Sebelumnya, pada Senin, 3 Juni 2024, Pemerintah mengumumkan pengunduran diri Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono dan Wakil OIKN Dhony Rahajoe di Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca Juga: Rekam Jejak Bambang Susantono yang Mundur dari Kepala Otorita IKN
Menindaklanjuti hal tersebut, telah diterbitkan Keputusan Presiden (Keppres) yang mengangkat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
Presiden Joko Widodo meminta Basuki dan Raja Juli untuk memastikan percepatan pembangunan dengan sebaik-baiknya, sesuai visi pada rencana Nusa Rimba Raya dan memberikan manfaat positif bagi masyarakat.