INVERSI.ID – Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, menyatakan bahwa transisi adalah salah satu faktor penting yang akan ia tangani setelah dilantik sebagai Menteri Sosial (Mensos), dengan sisa waktu 40 hari pemerintahan Joko Widodo.
Gus Ipul juga mengakui bahwa dirinya membutuhkan penyesuaian dalam menjalankan tugas barunya sebagai Menteri Sosial.
“Kita coba membantu ya dari waktu yang tersisa apa yang ada sesuai arahan presiden,” ujar Gus Ipul usai pelantikannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 11 September 2024.
Baca Juga: Ajak PKB Kembali ke Pangkuan NU, Gus Ipul: Bersama PBNU Menyejukkan Suasana
“Tentu kita bicara juga masa transisi, khususnya untuk Kemensos apa yang akan dilakukan di tahun 2025,” tambah Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tersebut.
Saifullah meyakini bahwa Presiden Jokowi memiliki maksud untuk mempersiapkan transisi sebelum berakhirnya masa Kabinet Indonesia Maju pada 20 Oktober mendatang.