INVERSI.ID – Siapa nih yang pengen banget masuk universitas top dunia? Nah, ada kabar keren nih buat kalian! Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, bilang kalau SMA Unggulan Garuda bakal ngajak guru dari luar negeri buat ngajar di sana. Tujuannya, Supaya kalian punya wawasan lebih luas dan siap masuk kampus-kampus terbaik di dunia!
Menurut Stella, meskipun sekolah ini bakal mendatangkan guru internasional, mayoritas pengajarnya tetap dari Indonesia. Guru asing ini nantinya bakal membantu murid paham lebih dalam tentang persiapan kuliah di luar negeri.
“Kami tetap ingin bahwa guru-guru lokal. Namun, mungkin ada beberapa guru dari asing. Guru untuk bisa mungkin memberikan wawasan. Misalnya Anda tertarik untuk ke luar negeri, inilah yang terjadi,” kata Stella di Jakarta pada Rabu, 8 Januari 2025.
SMA Unggulan Garuda akan menggunakan Kurikulum Internasional Baccalaureate (IB). Kata Stella, kurikulum ini lebih dikenal di tingkat global dan meningkatkan peluang masuk universitas top dunia hingga 30% dibandingkan kurikulum lain.
“Kurikulum IB lebih diakui dan memberikan kesempatan lebih besar untuk diterima di kampus-kampus terbaik dunia,” tambahnya.
Meski begitu, kurikulum IB ini juga akan digabung dengan muatan lokal, seperti pelajaran agama dan ekstrakurikuler khas Indonesia. Jadi, kalian tetap belajar hal-hal yang relevan dengan budaya lokal.
Kemendiktisaintek berencana membangun SMA Unggulan Garuda di empat lokasi pada 2025. Tiga lokasi sudah hampir pasti yakni, Nusa Tenggara Timur, Bangka Belitung, dan Sulawesi Utara. Sementara itu, lokasi keempat, yaitu Ibu Kota Nusantara (IKN), masih dibahas lebih lanjut.