Pengasuh Ponpes Al Hanifiyyah
Gus Fatihunnada dikenal sebagai salah satu pengasuh dari Pondok Pesantren Al Hanifiyyah tempat korban menempuh pendidikan agama Islam.
Lewat pengakuannya, Gus Fatihunnada sempat mengaku tidak tahu Bintang meninggal dunia karena dianiaya oleh senioranya di pondok.
Baca Juga: Profil dan Biodata Fatah, Tersangka Penganiayaan Santri Kediri Sepupu Korban
Ia mengatakan laporan yang diterimanya Bintang meninggal dunia karena terpeleset hingga jatuh. Ia mengaku mendapat kabar setelah Bintang meninggal dunia.
“Tidak tahu karena laporan yang saya terima itu sakit, terpeleset, jatuh lah. Terus dalam keadaan kemudian meninggal, saya cuma dapat kabar awal itu ya itu dikabari ketika sudah meninggal,” jelas Gus Fatihunnada.
Alasan Pelaku Aniaya Korban
Diberitakan sebelumnya bahwa pelaku penganiayaan terhadap santri bernama Bintang Bilqis Maulana mengungkapkan alasan pelaku menganiaya Bintang hingga meninggal dunia.
Salah satu tersangka inisial AF atau Fatah mengatakan bahwa Bintang Balqis sering dipukuli oleh para seniornta di Pesantren Al Hanifiyah karena dinilai nakal.
Dalam pengakuannya, Fatah yang juga sepupu korban menyatakan bahwa Bintang juga sering mengalami kesurupan dan mengamuk di pondok pesantren. Karena itu, para seniornya pun mengambil tindakan dengan pukulan sebagai upaya membuat Bintang sadar dari kesurupan itu.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
Menurut pengakuan Fatah yang menyebut santri bernama Bintang itu nakal, sehingga ia dan teman-temannya memutuskan untuk memukulnya dengan alasan agar Bintang bisa berubah.