Hal ini memunculkan berbagai spekulasi, mengingat PDIP adalah partai besar yang pada masa pemerintahan sebelumnya menjadi partai penguasa. Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, menilai bahwa meski belum ada kader PDIP yang dipanggil, peluang partai berlambang banteng itu masih terbuka untuk bergabung ke kabinet Prabowo.