Saham Apple melonjak sebesar 7% setelah perusahaan raksasa Cupertino mengungkapkan rencana untuk melakukan pembelian kembali saham (buyback) serta menjanjikan pertumbuhan penjualan kepada para investor.
Perjanjian tersebut diungkapkan di tengah penurunan penjualan iPhone. Menurut laporan IDC, penjualan global iPhone mengalami penurunan sebesar 9,6% pada kuartal pertama tahun 2024. Di pasar utama seperti China, penjualan iPhone bahkan turun hingga 19% secara tahunan.
Baca Juga: Fakta-fakta Apple Vision Pro Kurang Diminati Konsumen, Padahal Sempat Viral
Pekan lalu, Apple melampaui ekspektasi Wall Street dengan pencapaian penjualan yang mengesankan di periode fiskal kuartal ketiga.
Selain itu, Apple juga telah menyetujui pembelian kembali saham senilai US$ 110 miliar, yang merupakan buyback terbesar yang pernah dilakukan oleh perusahaan ini, menurut analis EPFR, Winston Chua.