Harga yang bervariasi ini disebabkan oleh meningkatnya impor paralel dan beralihnya merek besar dari Rusia. Semushina menjelaskan, “Ada harga resmi dari pengecer, dan juga harga dari penjual abu-abu – mereka yang membawa perangkat dalam koper – sehingga harga dapat bervariasi.”
Meskipun menghadapi tantangan, tren ini menunjukkan ketahanan pasar teknologi di Rusia dalam menghadapi tantangan global. Minat konsumen Rusia terhadap iPhone 16 menunjukkan bahwa produk Apple tetap diminati di negara tersebut, bahkan dengan harga yang lebih tinggi.
Baca Juga: iPhone 16 Kenapa Enggak Seheboh iPhone 15?
Permintaan iPhone 16 Tinggi di Rusia
Kremlin telah meminta para pejabat untuk berhenti menggunakan iPhone, dengan mengatakan bahwa badan intelijen Barat telah membahayakan mereka menggunakan perangkat lunak pengawasan. Apple telah membantah klaim tersebut.
Meskipun demikian, permintaan iPhone 16 yang tinggi di Rusia menunjukkan bahwa produk Apple masih memiliki tempat di pasar Rusia, dan tren ini kemungkinan akan berlanjut di masa depan.
*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya.