Ke depan, seiring terus meningkatnya trafik layanan dan kebutuhan atas layanan di IKN, XL Axiata juga akan terus meningkatkan kapasitas dan infrastruktur di sana. Apalagi saat nanti IKN telah benar-benar mulai beroperasi, dengan mulai banyak orang yang bekerja dan tinggal di sana.
“Tentu XL Axiata perlu menyediakan jaringan yang memadai untuk memastikan kenyamanan dan kemudahan pelanggan dalam menggunakan layanan XL Axiata #JadiLebihBaik. Untuk penyediaan infarstruktur jaringan di sana, XL Axiata bekerja sama dengan Otoritas IKN,”ucapnya.
Sementara itu untuk area penyangga IKN, hingga akhir Juni 2024, jaringan XL Axiata ditopang oleh sekira 500 BTS dengan mayoritas merupakan BTS 4G. Area penyangga ini tersebar di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara.
Baca juga: Indosat Ooredoo Hutchison Gandeng Microsoft Transformasi Menjadi TechCo
Di mana kedua kabupaten ini menjadi bagian wilayah IKN. Sementara di area inner IKN, terdapat lebih dari 150 BTS dengan mayoritas BTS 4G yang tersebar di 4 kecamatan yaitu, Kecamatan Loajanan, Muara Jawa, Semboja, dan Sepaku.
Selain itu, XL Axiata juga terus memperkuat jaringan dengan melakukan penambahan BTS dan peningkatan kapasitas jaringan di kota-kota penyangga IKN seperti Balikpapan dan Samarinda. Di Kota Balikpapan, XL Axiata memiliki lebih dari 570 BTS dengan mayoritas merupakan BTS 4G, sementara di Kota Samarinda hampir mencapai 600 BTS dengan mayoritas merupakan BTS 4G.
Sementara itu, jaringan fiber optik XL Axiata sudah siap mendukung pemerintah untuk menggelar layanan telekomunikasi dan internet cepat di IKN. XL Axiata juga telah mengoperasikan SKKL Batam – Serawak yang menghubungkan Malaysia – Indonesia melalui Entikong – Pontianak sejauh 120 km.