EA Sports dan EA Games resmi cerai atau berpisah, bakal ada pemutusan hubungan kerja atau PHK?
Meski hal tersebut harus dihindari, namun PHK akibat EA Sports dan EA Games usai resmi cerai masih belum diketahui hingga kini, akibat restrukturisasi kepimpinan dalam tubuh EA.
Rombakan Struktur
EA Sports dan EA Games, menurut pengumuman CEO EA, Andrew Wilson, mengatakan perusahaan sedang merombak struktur studio utama dan kepemimpinan EA.
Restrukturisasi yang dilakukan bakal memisah divisi EA Sports dan EA Games menjadi dua entitas atau perusahaan yang berbeda. Pemisahan tersebut turut mengubah nama EA Games menjadi EA Entertainment.
Dengan begitu, ini adalah sinyal EA yang sedang memperluas bisnisnya ke luar game. Usai berada nyaman di zona game yang telah membesarkan perusahaan itu.
Selanjutnya, CEO EA juga mengatakan pihaknya tengah membangun masa depan hiburan yang interaktif yang memiliki fondasi franchise.
Selain itu, CEO EA juga mengatakan, pihaknya juga tengah menyiapkan pengalaman inovatif yang baru, yang disebutnya peluang mengalami pertumbuhan.
Teruskan Pengembangan Game
Meski EA Sports dan EA Games resmi cerai atau berpisah, EA akan teruskan pengembangan game olahraga serui F1 yang baru saja dirilis, serta game-game olahraga lainnya.
Bakal Ada PHK?
Meski EA Sports dan EA Games resmi cerai atau berpisah, namun apakah bakal ada pemutusan hubungan kerja (PHK), meski hal itu belum diketaghui pasti, namun banyak pihak menyayangkan jika adanya PHK imbas EA Sports dan EA Games resmi cerai atau berpisah.
Sekedar informasi, EA alias Electronic Arts merupakan salah satu perusahaan video game terbesar di industri game saat ini. Hanya berbicara dari sisi franchise yang mereka kuasai saja, baik dari bidang olahraga ataupun game lainnya sekelas Battlefield, Titanfall, Apex Legends hingga Need for Speed, ia merupakan kekuatan dengan sepak terjang yang terus diantisipasi setiap tahunnya. Selama ini kita mengerti dan mengetahui bahwa semua game-game tersebut berdiri di bawah satu bendera yang sama – EA Games.
Namun di tahun 2023 ini, bersama dengan proses restrukturisasi besar-besaran yang mereka lakukan, hal tersebut tak lagi berlaku demikian.