Mahasiswa dari beberapa kampus di Aceh melakukan aksi menolak etnis Rohingya dan membawa para pengungsi Rohingya itu ke halaman kantor Kemenkumham Aceh.
Diketahui bahwa saat ini jumlah pengungsi Rohingya di Aceh sudah mencapai lebih kurang 1.684 orang yang tersebar di Kabupaten Pidie, Kota Lhokseumawe Sabang dan Kota Banda Aceh.
Korlap aksi T Wariza Ismandar mengatakan bahwa pihaknya mengangkat Rohingya ke mobil dan mengantarkannya ke kantor Kemenkumham Aceh.
“Kami mengangkat Rohingya ke mobil, kita mengantarkan Rohingya ke Kemenkumham Aceh,” kata Korlap Aksi T Wariza Ismandar, Banda Aceh yang dikutip dari Antara.
Lalu bagaimana fakta-fakta mahasiswa Aceh melakukan aksi tolak etnis Rohingya hingga dibawa ke kantor Kemenkumham? Berikut rangkumannya.
Datangi Pengungsi Rohingya
Awalnya para mahasiswa melakukan unjuk rasa di kantor DPR Aceh hingga kemudian mereka mendatangi para pengungsi Rohingya di Balai Meuseuraya Aceh (BMA). Mereka pun mengarahkan pengungsi yang kurang lebih mencapai 137 orang untuk segera naik mobil yang telah disiapkan oleh mahasiwa.
Baca Juga: Banyak Rakyat Hidup Susah, Prabowo Soroti Pengungsi Rohingya
Sontak pengungsi perempuan dan anak-anak pun menangis saat para mahasiswa menghampiri mereka. Namun peserta aksi tetap mengarahkan mereka ke mobil dan dibawa ke Kemenkumham Aceh.