Pemerintah akan melibatkan tokoh agama dalam upaya mencegah penyebaran judi online. Nahdlatul Ulama (NU) menyambut baik inisiatif ini karena judi online merupakan masalah yang harus dihadapi bersama.
“Tentu tokoh-tokoh agama menyambut baik. Tentu Nahdlatul Ulama menyambut baik. Dan ini pekerjaan bersama kita, ya pemerintah ya non government, termasuk tokoh-tokoh agama, mungkin juga di dalamnya di lingkungan NU,” kata Sekjen PBNU Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul.
Gus Ipul menyatakan bahwa Lembaga Dakwah NU akan mengintegrasikan pesan tentang bahaya judi online dalam setiap kegiatan keagamaan. Menurutnya, judi online adalah aktivitas yang dilarang oleh agama.
Baca Juga: Berantas Judi Online, Kemenag Minta Penghulu Edukasi pada Calon Pengantin soal Bahayanya
“Tentu NU nanti akan melibatkan lembaga dakwah NU untuk merumuskan bagaimana dalam setiap kegiatan-kegiatan keagamaan yang diselenggarakan keluarga besar NU untuk menyisipkan pesan betapa bahayanya judi online. Dan membangun masyarakat untuk memahami dan mengerti resiko-resiko nya, akibat-akibatnya dan juga termasuk di dalamnya adalah larangan yang dilakukan oleh ya ini kan larangan agama,” jelasnya.