Resmi Dilantik jadi Panglima TNI, Ini Sejumlah Janji Jendral Agus Subiyanto 

By Ekel Suranta
6 Min Read
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. (FOTO: Instagram)

Panglima TNI Agus Subiyanto Netralitas TNI

Netralitas TNI juga salah satu janji Agus Subiyanto. Ia pun menjamin netralitas TNI di Pemilu 2024. Maka dari itu, dirinya dengan Kapolri bersama para kepala staf angkatan akan terus mengajak masyarakat untuk menjaga Pemilu berjalan aman dan lancar. 

“Saya dengan Kapolri, para kepala staf angkatan, pangdam, kapolda, muter untuk deklarasi damai Pemilu 2024. Itu yang harus kita gaungkan di masyarakat, sementara elite politik di sini ribut, kita gaungkan di bawah di masyarakat di masyarakat kita gaungkan deklarasi damai, jadi semuanya damai, damai, damai,” ujar Agus.

Bebaskan Pilot Susi Air

- Advertisement -

Agus Subiyanto menekankan berkomitmen mengedepankan pendekatan ‘smart power’ dalam menangani konflik Papua, termasuk membebaskan pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru, Philip Mark Mehrtens, dari KKB. Agus berharap, dengan pendekatan itu, persoalan pilot Susi Air bisa selesai dalam waktu dekat.

“Kita sebenarnya akan tadi itu ya, smart power, kita akan mengedepankan dialog. Insyaallah bisa selesai dalam waktu dekat,” kata Agus seusai fit and proper test calon Panglima TNI di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin (13/11).

Agus menjelaskan smart power merupakan kombinasi antara hard power dan soft power di TNI. Agus menyampaikan pendekatan hard power yang dilakukan prajurit TNI adalah dengan melakukan siaga tempur, sedangkan soft power dilakukan dengan mendorong kesejahteraan di Papua yang menggandeng berbagai kementerian/lembaga terkait.

Baca juga: Fakta-fakta Christoper Steffanus Pelaku Penipuan Jessica Iskandar Ditangkap di Thailand

“Untuk mengatasi konflik vertikal seperti masalah di Papua. Pendekatan smart power yang merupakan kombinasi antara hard power, soft power, dan diplomasi militer mutlak dilakukan,” kata Agus.

“Hard power melalui siaga tempur untuk menghadapi kombatan dalam penegakan hukum. Soft power dengan mendukung percepatan pembangunan dan kesejahteraan di Papua. Pendekatan soft power tersebut dilakukan secara bersama-sama bersinergi antara TNI dengan semua kementerian/lembaga serta para pemangku kepentingan terkait,” lanjut Agus.

Leave a comment