Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menilai bahwa Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, bukanlah “panglima santri” yang sesungguhnya. Perlu diketahui bahwa gelar ini sering digunakan untuk menggambarkan Muhaimin dalam sejumlah baliho dan spanduk yang menampilkan wajah pria yang akrab disapa Cak Imin.