Nama Teguh Aprianto tengah menjadi perbincangan publik setelah mengungkap fakta terkait peretasan PDN dalam podcast Deddy Corbuzier.
Dalam podcast tersebut, Teguh mengungkapkan ada hacker yang ingin membantu peretasan PDN tapi ditolak oleh Kominfo. Diketahui bahwa sistem PDN diretas hacker menggunakan Ransomware Lockbit 3.0.
“Ada satu praktisi jago orang Indonesia sekarang ini tinggal di Thailand, Namanya pak Yohanes Nugroho,” kata Teguh, dikutip dari YouTube Deddy Corbuzier pada Kamis, 10 Juli 2024.
Teguh mengatakan bahwa Yohanes ingin membantu secara sukarela permasalahan PDN tersebut. Dan membutuhkan sampel yang diminta temannya ke orang Kominfo. Namun kominfo justru menolak untuk dibantu dan bersikap bebal.
“Dia mau bantu secara sukarela, karena dia menganggap ada kemungkinan data-data ini bisa dikembalikan. Gak dikasih udah gitu malah sotoy kayak bebal gitu,” ungkap Teguh.
Penasaran dengan sosoknya? Berikut profil dan biodatanya Inversi.id rangkumkan untuk Anda.
Profil Teguh Aprianto
Diketahui bahwa Teguh Aprianto dikenal sebagai konsultan keamanan siber yang berbasis di Jakarta. Sosoknya dikenal sebagai pendiri komunitas hacker Indonesia yang bernama Ethical Hacker Indonesia.
Teguh mendirikan Ethical Hacker Indonesia pada tahun 2018. Komunitas ini jadi tempat orang yang memiliki ketertarikan dalam ranah ethical hacking.
Ethical hacking adalah jenis hacker yang menggunakan kemampuan mereka untuk mencari tahu kelemahan siber dalam sebuah komputer dan jaringan.
Baca Juga: PDNS Diretas, Menkopolhukam Klaim Pelayanan Publik Kini Berjalan Normal
Dilihat dari akun LinkedINnya, Teguh sejak April 2021 hingga saat ini pekerja kontrak untuk Visinema sebagai Anti-Piracy & Cyber Security Consultant.
Sebelumnya ia pernah menjadi Cyber Security Consultant untuk Antikode selama 5 tahun. Ia juga aktif memberikan advokasi keamanan digital di TRACE (Tim Reaksi Cepat).
Baca Juga: Roy Suryo: Peretasan PDN oleh Hacker Adalah Tragedi Besar
Teguh juga dikenal sebagai Praktisi Keamanan Siber untuk periksadata.com, sebuah situs untuk memeriksa kebocoran data.
Bahkan ia juga sosok di balik osint.sh, sebuah situs berisi kumpulan tools open source intelligence yang dapat digunakan untuk kebutuhan pengumpulan informasi dan investigasi yang bersumber dari sumber informasi terbuka.