200 Anak Muda Ikut Pelatihan Iklim Global, Al Gore Kirim Pesan Khusus

Jack
By Jack

INVERSI.ID – Ratusan anak muda dari 18 kota di Indonesia berkumpul di Studio PFN, Jakarta, awal April 2025 untuk mengikuti Climate Reality Leadership Corps Training. Pelatihan ini merupakan bagian dari kampanye global The REALITY Tour 2025 yang digagas oleh The Climate Reality Project Indonesia.

Kegiatan ini bertujuan mencetak pemimpin iklim muda yang siap memperjuangkan aksi nyata melawan krisis iklim, serta menyambut Konferensi Perubahan Iklim PBB (COP30) di Brasil, November mendatang.

Pesan Al Gore dalam 12 Bahasa

Meski tidak hadir secara langsung, pendiri The Climate Reality Project sekaligus mantan Wakil Presiden AS, Al Gore, menyampaikan pesannya melalui video. Untuk pertama kalinya, presentasinya diterjemahkan ke dalam 12 bahasa menggunakan kecerdasan buatan (AI), agar bisa menjangkau peserta lintas bahasa dan budaya.

“Kita tidak bisa menunggu. Harus ada aksi nyata sekarang,” tegas Al Gore.

Direktur The Climate Reality Project Indonesia, Amanda Katili Niode, Ph.D., menjelaskan bahwa ini adalah kali kedua pelatihan tatap muka digelar di Jakarta.

“Kami ingin menciptakan ruang belajar dan membangun jaringan aksi iklim lintas generasi,” ujarnya.

Belajar dari Para Tokoh dan Praktisi

Selain materi dari Al Gore, peserta juga mengikuti refleksi 10 tahun Paris Agreement bersama Christiana Figueres dan Laurence Tubiana, tokoh penting dalam sejarah perjanjian iklim tersebut.

Pelatihan juga menghadirkan narasumber lokal seperti:

  • Andhyta Firselly Utami (CEO Think Policy),
  • Jerhemy Owen Wijaya (konten kreator),
  • Marrysa Tunjung Sari (fotografer-penulis),
    serta tokoh global seperti Jamiah Adams dan Dr. Kartini Sjahrir.

Studio PFN dipilih sebagai lokasi pelatihan karena kini aktif mendukung kegiatan edukatif dan advokasi sosial. Direktur Utama PFN, Riefian Fajarsyah (Ifan), menyebut tempat ini terbuka bagi agenda penting seperti pelatihan iklim.

Sejak 2006, The Climate Reality Project telah melatih lebih dari 50.000 pemimpin iklim di 190 negara, termasuk lebih dari 1.050 orang di Indonesia. Kini, 200 pemimpin iklim muda dari Jakarta ikut bergabung dalam jaringan global tersebut.

Pelatihan ini bukan akhir, tapi awal dari perjalanan menuju masa depan yang lebih berkelanjutan dan adil.***

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *