INVERSI.ID – Tim siswa SMA Labschool Cibubur meraih medali emas di ajang Thailand Inventors’ Day 2025 yang digelar di Bangkok pada 2–6 Februari. Melalui inovasi paving block ramah lingkungan yang mampu menyerap karbon dioksida, SMA Labschool Cibubur mendapat Special Award dari peserta asal Malaysia.
Tim Carboneater, yang terdiri dari Ralief Rahatsa Aimar dan rekan-rekannya, mengembangkan paving block berbahan biochar, arang hayati yang dibuat melalui proses pyrolysis dengan oksigen terbatas. Biochar biasanya digunakan untuk meningkatkan kesuburan tanah dan menyerap polutan di badan air.
Dalam inovasi ini, biochar dicampurkan dengan Portland Cement Composite dan Quartz Sand Aggregates, menghasilkan paving block berpori kecil yang mampu menyerap CO₂ dari kendaraan dan pabrik sekaligus mengalirkan air hujan ke dalam tanah.
“Proses pembuatannya hanya 24 jam, tapi penelitian dan bimbingannya berlangsung 4–5 bulan,” ujar Ralief.
Kompetisi ini juga menjadi pengalaman berharga bagi tim dalam mengasah kemampuan berbicara di depan umum, presentasi, dan kerja sama.
SMA Labschool Cibubur mengirim enam tim dalam kompetisi ini, dengan hasil dua medali emas dan empat perak. Kepala sekolah, Ali Chudori, menyebut prestasi ini sebagai bukti dedikasi siswa dalam inovasi dan penelitian.***