Syakir Daulay Pernah Terlilit Utang Rp5 Miliar di Usia 19 Demi Film Pertama

Jack
By Jack

INVERSI.ID – Aktor dan sutradara muda Syakir Daulay belum lama ini mengungkap cerita mengejutkan seputar perjalanan kariernya di industri film. Dalam sebuah wawancara di acara For Your Pagi (FYP) Trans7, Senin (17/3), Syakir mengaku pernah memiliki utang hingga Rp5 miliar demi mewujudkan mimpi memproduksi film sendiri.

Kala itu, usia Syakir bahkan belum genap 20 tahun.

“Pernah (utang Rp5 miliar), untuk bisnis. Proyek film itu memang ada, tapi proses ke sananya butuh waktu,” ujar Syakir.

Tertekan, Terancam, Tapi Tetap Jalan Terus

Syakir mengisahkan bahwa perjalanan menyelesaikan film tersebut tidaklah mudah. Ia menghadapi banyak tekanan, bahkan sempat mendapat ancaman dari seorang artis senior.

“Ada senior dari dunia film yang sempat mau viralkan saya kalau proyek film ini gak selesai juga. Waktu itu cuma selisih beberapa jam sebelum diviralkan, Alhamdulillah akhirnya rampung juga,” kenangnya.

Meski diliputi stres dan ketidakpastian, Syakir memilih untuk tetap menyelesaikan film tersebut. Ia mengambil peran ganda sebagai produser dan sutradara, menunjukkan semangat besar untuk belajar langsung di lapangan meskipun risikonya tinggi.

“Waktu itu saya masih umur 19 atau bahkan di bawah 20 tahun. Kalau gak saya selesaikan, mungkin karier saya bisa habis di situ,” ujarnya.

Bantuan Tak Terduga dari Guru Spiritualitas

Di tengah kebuntuan dan tekanan, Syakir mendapatkan bantuan luar biasa dari sosok yang ia anggap sebagai guru sekaligus orang tua sendiri—Habib Hasan bin Ja’far Assegaf. Tanpa diminta secara langsung, sang Habib justru menawarkan bantuan finansial senilai Rp2 miliar** untuk menalangi sebagian utang Syakir.

“Saya awalnya cuma minta doa dan solusi. Tapi Habib malah bilang, ‘Gue bantuin dulu. Kalau nanti ada keuntungan dari film itu, cukup disisihkan buat dakwah majelis,’” kenang Syakir.

Sayangnya, Habib Hasan telah berpulang pada Maret 2024 lalu. Namun, kebaikannya tetap membekas di hati Syakir.

“Habib sudah anggap saya anak sendiri. Bahkan sempat bilang, ‘Kalau gue gak ada, titip anak-anak gue,’” tambahnya dengan nada haru.

Pelajaran Berharga dari Dunia Film dan Kehidupan

Kisah Syakir menjadi gambaran nyata bahwa mengejar mimpi di usia muda memang butuh keberanian ekstra—bahkan terkadang harus menanggung risiko besar. Namun, dengan komitmen, dukungan orang-orang terdekat, dan keberanian untuk belajar dari kesalahan, setiap rintangan bisa dilewati.***

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *