Anak Kuli Pasar & Penjual Kopi Keliling Buktikan Mimpi Setinggi Langit! Lolos Hukum UI Lewat Jalur Prestasi!

inversi
By inversi

inversi.id – Sumatera Utara – Kisah inspiratif datang dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Mandailing Natal (Madina)! Herma Yulia, seorang siswi berprestasi, berhasil menembus ketatnya persaingan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 dan diterima di program studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI)! Kabar membanggakan ini sontak menjadi buah bibir, terlebih jika menilik latar belakang keluarganya.

Herma adalah potret kegigihan seorang anak dari keluarga sederhana. Ayahnya, Muhammad Gunung Simatupang (57), sehari-hari berjuang sebagai kuli pasar yang mengangkat meja, sementara sang ibu, Misna Batubara (49), menjajakan kopi keliling dari satu tempat ke tempat lain. Di tengah keterbatasan ekonomi, semangat Herma untuk meraih pendidikan tinggi tak pernah padam.

“Kami enam bersaudara. Dengan penghasilan orang tua yang pas-pasan, mereka harus menghidupi kami yang masih sekolah. Kakak dan abang sudah menikah dan bekerja, tinggal saya dan satu adik lagi yang masih sekolah,” cerita Herma, seperti dikutip dari situs resmi Kementerian Agama (Kemenag), Selasa (15/4/2025).

Hobi memasak tak menghalanginya untuk terus belajar dan bermimpi setinggi langit. Herma, yang kini duduk di kelas XII-IIS MAN 3 Madina, membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk menggapai cita-cita.

Keajaiban itu datang saat pengumuman SNBP pada 18 Maret 2025 lalu. Nama Herma tercantum sebagai salah satu calon mahasiswa baru Ilmu Hukum UI! Rasa haru dan tak percaya bercampur aduk dalam benaknya. Ia tak pernah menyangka bisa lolos ke universitas impiannya, apalagi di program studi favoritnya.

“Perasaan saya campur aduk saat pengumuman itu. Senang bukan main karena nggak nyangka bisa lulus di universitas impian. Tapi di sisi lain, saya juga sedih membayangkan bagaimana respons orang tua soal biaya kuliah,” ungkap Herma dengan jujur.

Namun, kekhawatiran itu perlahan sirna. Setelah Herma menyampaikan kabar bahagia ini dan memberikan pengertian kepada kedua orang tuanya, mereka justru memberikan restu dan dukungan penuh! Sang ayah bahkan sangat mendorong Herma untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Kini, Herma memiliki harapan besar untuk menyelesaikan kuliahnya secepat mungkin, meraih pekerjaan impian, membanggakan kedua orang tuanya, serta memperbaiki kondisi ekonomi keluarganya kelak.

Tak lupa, ucapan terima kasih tulus ia sampaikan kepada seluruh guru di MAN 3 Mandailing Natal yang telah sabar membimbing, memberikan ilmu, motivasi, dan semangat. Herma juga memohon doa restu kepada kedua orang tua, keluarga besar MAN 3 Mandailing Natal, dan teman-temannya agar selalu diberikan kesehatan, kekuatan, dan kemudahan dalam menggapai cita-citanya.

Kisah Herma Yulia adalah bukti nyata bahwa mimpi bisa diraih siapapun, tanpa memandang latar belakang ekonomi. Semangatnya yang membara dan kegigihannya patut menjadi inspirasi bagi kita semua!

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *