INVERSI.ID – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Delapan siswa penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) angkatan IV resmi diterima di berbagai perguruan tinggi ternama dunia untuk melanjutkan studi pada program-program unggulan.
Prestasi ini menjadi bukti konkret bahwa lembaga pendidikan berbasis keagamaan seperti madrasah mampu menghasilkan lulusan berdaya saing global. MAN 2 Kota Malang pun semakin mengukuhkan posisinya sebagai madrasah unggulan yang konsisten mencetak prestasi bertaraf internasional.
Menembus Kampus Top Dunia
Delapan siswa tersebut berhasil lolos seleksi masuk ke universitas papan atas di negara seperti Singapura, Australia, Belanda, Kanada, Hong Kong, hingga Amerika Serikat.
Beberapa di antaranya bahkan diterima di lebih dari satu kampus sekaligus, membuktikan kualitas akademik dan daya saing global yang dimiliki para siswa MAN 2 Kota Malang.
“Ini adalah bukti bahwa madrasah mampu bersaing di tingkat global. Kami akan terus mendukung dan memfasilitasi peserta didik untuk meraih mimpi mereka di kancah internasional,” ujar Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. H. Samsudin, M.Pd., dengan penuh bangga.
Samsudin menambahkan, pencapaian ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk terus berjuang dan membekali diri menghadapi tantangan global.
Ia juga menyebut bahwa madrasah memiliki peran penting dalam menyiapkan generasi muda Indonesia yang tidak hanya cakap dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga kuat secara karakter dan spiritualitas.
Pengakuan dari Siswa Berprestasi
Salah satu siswa yang lolos, Ahmad Ayman Al Ghifary, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan dan sistem pembelajaran di MAN 2 Kota Malang yang sangat membantunya mempersiapkan diri untuk seleksi masuk perguruan tinggi luar negeri.
“Bimbingan guru, dukungan teman, dan lingkungan madrasah yang positif membuat saya semakin yakin menembus batas dan meraih mimpi,” ujarnya.
Ayman sendiri diterima di lima universitas internasional untuk jurusan teknik, di antaranya Nanyang Technological University, University of Sydney, dan Wageningen University of Research.
Daftar Lengkap Siswa dan Kampus Tujuan
Berikut adalah delapan siswa MAN 2 Kota Malang yang berhasil diterima di universitas ternama dunia beserta program studi yang dituju:
- Ahmad Ayman Al Ghifary – Engineering (NTU, Sydney, Monash, UNSW), Food Technology (Wageningen)
- Ahmad Haizun Tafdhila – Computer Science (Sydney, Queensland, Toronto)
- Faisal Rehan Saputra – Advanced Computing (Sydney), Computer Science Advanced (Monash)
- Moch. Alfarizky Harya Putra – Science & Mathematics (Sydney, UNSW, Adelaide)
- Naistra Fathan Wirdiyan – Computer Science (Sydney, Queensland, Toronto)
- Salwa Dilara Nandra Husada – Economics & Science Research (Sydney, Monash)
- Rizqi Achmad Fahrezi – International Relations, Global Studies, Urban Planning (UC Davis, Sydney, CUHK, Queensland)
- Mayda Syauqi Azhari – Arts & Politics (Monash, UWA, Adelaide, Macquarie)
Bukti Nyata Transformasi Madrasah
Keberhasilan ini bukan hanya kemenangan individu, tetapi juga menjadi refleksi nyata atas transformasi pendidikan madrasah di Indonesia. MAN 2 Kota Malang kini bukan hanya tempat menuntut ilmu agama, tetapi juga ruang bagi para siswa untuk mewujudkan cita-cita ke panggung dunia.
Dengan dukungan penuh dari madrasah dan semangat belajar yang tinggi dari para siswa, madrasah kini benar-benar mampu menjadi jembatan emas menuju masa depan global.***