Kurangnya Pendidikan Seks, Penyakit Sifilis Hingga HIV Sasar Kalangan Pelajar dan Mahasiswa

Jack
By Jack

INVERSI.ID – Kasus Infeksi Menular Seksual (IMS) di kalangan anak muda semakin mengkhawatirkan. Hal ini disampaikan oleh dr. Zulfan, Sp.DVE, Spesialis Dermatologi, Venerologi, dan Estetika dari RSUDZA Banda Aceh beberapa waktu lalu.

Dalam pemaparannya, dr. Zulfan menyoroti rendahnya pemahaman remaja dan mahasiswa mengenai hubungan seksual yang aman sebagai salah satu penyebab utama melonjaknya kasus IMS.

“Banyak anak muda yang terpapar informasi keliru soal hubungan seksual, dan sayangnya masih menganggap infeksi menular seksual sebagai hal tabu untuk dibicarakan,” ujar dr. Zulfan.

IMS Tak Lagi Serang Kelompok Tertentu

Menurutnya, penyakit seperti sifilis, gonore, dan HIV/AIDS kini tidak hanya menyerang kelompok yang sebelumnya dianggap rentan, tetapi juga telah menyasar kalangan pelajar dan mahasiswa. Tingginya tingkat keterlambatan diagnosis juga menjadi masalah serius.

“Padahal, deteksi dini sangat penting. IMS yang tidak ditangani bisa berdampak jangka panjang, termasuk pada kesuburan dan kualitas hidup penderitanya,” tambahnya.

Pentingnya Edukasi Seks yang Tepat

dr. Zulfan mendorong para orang tua dan pendidik untuk mulai terbuka membicarakan edukasi seksual dengan anak-anak dan remaja secara ilmiah dan penuh empati.

“Ini bukan soal membolehkan atau tidak membolehkan, tetapi soal menjaga kesehatan dan masa depan generasi muda,” tegasnya.***

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *