INVERSI.ID – Pernah nggak, kamu merasa saat lagi ngobrol dengan teman, ternyata rasanya kayak cuma ngomong sendiri? Atau mungkin, kamu suka diselingi kebosanan karena topik yang lagi dibahas terasa gak relate sama kamu?
Jangan khawatir, kamu nggak sendirian! Banyak orang mengalami hal yang sama, terutama di era sekarang yang penuh dengan perbedaan minat dan pandangan. Tapi, menjadi pendengar yang asik itu sebenernya bisa dipelajari, lho.
Berikut ini beberapa trik yang bisa kamu terapkan agar kamu jadi pendengar yang lebih baik, meskipun awalnya merasa gak nyambung.
1. Fokus dengan Penuh
Saat ngobrol, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengalihkan perhatianmu sepenuhnya ke lawan bicara. Meskipun pikiran kamu terkadang melayang ke hal lain, coba untuk menyisihkan segala distraksi baik itu ponsel, laptop, atau hal-hal lain di sekitarmu. Dengan fokus penuh, kamu bisa menangkap nuansa pembicaraan yang mungkin sebelumnya terlewatkan.
2. Tunjukkan Bahasa Tubuh yang Mendukung
Bahasa tubuh yang positif bisa membuat lawan bicara merasa dihargai. Cobalah untuk sering mengangguk, tersenyum, atau memberikan kontak mata yang hangat. Gestur-gestur sederhana ini menunjukkan bahwa kamu benar-benar mendengarkan, meski topiknya mungkin tidak selalu sesuai dengan minat kamu.
3. Ajukan Pertanyaan Terbuka
Saat merasa kurang nyambung, salah satu cara untuk memperdalam pemahamanmu adalah dengan mengajukan pertanyaan terbuka. Tanyakan, “Apa maksudmu dengan itu?” atau “Bisa ceritain lebih detail?” Pertanyaan seperti ini tidak hanya membantu kamu memahami konteks pembicaraan, tapi juga membuat lawan bicara merasa dihargai karena kamu tertarik dengan apa yang mereka sampaikan.
4. Cari Hubungan dengan Pengalaman Pribadi
Meskipun topik yang dibahas mungkin terasa asing, cobalah untuk mencari benang merah dengan pengalaman atau pengetahuan yang kamu miliki. Kadang, mengaitkan cerita mereka dengan sesuatu yang pernah kamu alami bisa membuka jalan untuk diskusi yang lebih menarik dan relevan.
5. Beri Ruang untuk Ekspresi
Sebagai pendengar yang asik, penting untuk memberikan ruang bagi lawan bicara untuk mengungkapkan perasaan dan ide mereka. Jangan buru-buru menginterupsi atau menyela. Biarkan mereka menyelesaikan ceritanya, kemudian kamu bisa menanggapi dengan bijak. Ini bukan hanya soal mendengarkan, tapi juga tentang menghargai setiap kata yang diucapkan.
6. Bersikap Empati
Meskipun kamu merasa topiknya tidak nyambung, cobalah untuk menempatkan diri pada posisi lawan bicara. Pahami bahwa setiap orang memiliki latar belakang dan pengalaman yang berbeda. Dengan bersikap empati, kamu bisa merasakan apa yang mereka rasakan, sehingga pembicaraan menjadi lebih bermakna.
7. Berlatih Mendengarkan Aktif
Mendengarkan aktif bukan hanya soal mendengar kata-kata yang keluar dari mulut, tapi juga memahami makna dan emosi di balik kata-kata tersebut. Cobalah untuk meresapi setiap kalimat dan perhatikan intonasi suara. Teknik ini akan membantu kamu menangkap pesan secara utuh, bahkan jika topiknya bukan favorit kamu.
8. Gunakan Teknik Parafrase
Jika kamu merasa bingung dengan apa yang dibicarakan, coba gunakan teknik parafrase. Ulangi kembali dengan kata-kata kamu sendiri apa yang kamu tangkap dari pembicaraan tersebut, misalnya, “Jadi, maksudmu adalah…?” Teknik ini tidak hanya membantu memastikan bahwa kamu sudah memahami dengan benar, tapi juga menunjukkan kepada lawan bicara bahwa kamu benar-benar mendengarkan.
9. Jangan Takut untuk Mengaku Tidak Paham
Tidak ada salahnya jika kamu mengaku bahwa ada hal-hal yang belum kamu pahami sepenuhnya. Dengan bertanya atau meminta penjelasan lebih lanjut, kamu menunjukkan bahwa kamu peduli dengan pembicaraan tersebut dan ingin belajar lebih banyak. Kejujuran dalam komunikasi sering kali membangun kepercayaan yang lebih mendalam.
10. Istirahat Sejenak Jika Perlu
Jika kamu merasa sudah terlalu lelah atau kewalahan dengan topik yang sedang dibahas, jangan ragu untuk minta jeda sejenak. Istirahat sebentar bisa membantu kamu menyegarkan pikiran dan kembali fokus dengan lebih baik. Terkadang, pikiran yang jernih bisa membuka perspektif baru dan membuat kamu lebih menikmati pembicaraan.
Menjadi pendengar yang asik memang membutuhkan latihan dan kesabaran. Mungkin awalnya kamu merasa topik yang dibahas kurang menarik, namun dengan menerapkan trik-trik di atas, kamu bisa mulai menemukan nilai dan makna di setiap percakapan.
Ingat, setiap orang memiliki cerita unik yang layak didengar, dan kamu punya peran penting dalam mendengarkan dan menghargai cerita itu. Selamat mencoba dan jadilah pendengar yang bikin orang merasa dihargai dan nyaman saat berbagi cerita!***