INVERSI.ID – Memahami tren yang berkembang di kalangan remaja bisa membantu orang tua dan pelaku industri tetap relevan. Tahun 2025 diprediksi akan menghadirkan berbagai tren menarik, mulai dari kesehatan mental, media sosial, hingga budaya pop.
Kesadaran Kesehatan Mental Meningkat
Remaja kini lebih peduli dengan kesehatan mental. Aplikasi seperti Calm, Headspace, dan Finch semakin populer untuk latihan mindfulness dan manajemen stres. Selain itu, tren self-care juga tetap diminati, termasuk rutinitas perawatan kulit dan journaling.
Penggunaan Media Sosial Lebih Seimbang
Beberapa remaja mulai mengurangi waktu layar dan lebih fokus pada interaksi langsung. Namun, bagi yang tetap aktif, TikTok masih mendominasi, dengan Lemon8 sebagai alternatif jika ada pembatasan.
Keuangan Lebih Bijak
Remaja kini tidak hanya konsumtif tetapi juga mulai menabung dan berinvestasi untuk masa depan. Mereka mengalokasikan dana untuk pendidikan, kendaraan, dan liburan, seiring meningkatnya kesadaran finansial.
Mode: Nostalgia dan Minimalis
Tren fesyen tahun ini mengusung gaya wide-leg pants, motif hewan, dan clean girl aesthetic. Warna ungu juga diprediksi menjadi favorit, sementara gaya vintage Tradwife core mulai menarik perhatian.
Sekolah Vs Kehidupan Pribadi
Remaja semakin memahami pentingnya keseimbangan antara akademik dan kehidupan sosial. 73% siswa merasa tidur yang cukup membantu mereka lebih fokus dan produktif.
Budaya Pop: Musik dan Anime
Nama-nama seperti Sabrina Carpenter, Billie Eilish, dan Lana Del Rey tetap mengisi playlist remaja. Sementara itu, industri anime diperkirakan terus berkembang dan semakin memengaruhi berbagai sektor hiburan.
Dengan tren ini, tahun 2025 akan menjadi tahun yang penuh inovasi bagi remaja. Apakah tren ini juga akan booming di Indonesia? Mari kita nantikan!***
