INVERSI.ID – Christopher Farrel Millenio Kusuma, mantan CEO startup Kecilin, dilaporkan hilang di Bantul, Yogyakarta. Farrel dikabarkan menghilang sejak lima hari yang lalu, dan sejumlah barang miliknya ditemukan di kawasan Pantai Pandan Payung, Kretek, Bantul.
Barang-barang tersebut ditemukan dalam sebuah kantong plastik putih, di antaranya terdapat satu ponsel Xiaomi, sepasang sepatu hitam, jaket jumper hitam, kaus hitam, serta delapan lembar surat yang berisi pesan permintaan maaf.
Surat tersebut juga berisi permintaan agar keluarganya, terutama ibu dan istrinya, segera dihubungi. Pada akhir surat, Farrel membubuhkan namanya dengan tanda tangan bertuliskan “Ch Farel mk”.
Barang-barang tersebut pertama kali ditemukan pada Sabtu (9/2) dan langsung dilaporkan ke Polsek Kretek. Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait keberadaan Farrel.
Klarifikasi dari Pihak Kecilin
Menanggapi kabar ini, Muhammad Farhan, Corporate Manager Kecilin, menyatakan bahwa Farrel memang merupakan pendiri dan mantan CEO Kecilin. Namun, ia menegaskan bahwa Farrel sudah tidak lagi terlibat dalam bisnis perusahaan sejak 2023.
“Christopher Farrel Millenio Kusuma memang merupakan pendiri dan pernah menjabat CEO perusahaan rintisan Kecilin, namun yang bersangkutan sudah tidak terlibat dalam bisnis perusahaan sejak 2023. Kami juga tidak memiliki informasi terkait yang bersangkutan sejak saat itu,” ujar Farhan.
Sekilas Tentang Kecilin
Kecilin adalah aplikasi penghemat kuota pertama di dunia untuk pengguna Android. Perusahaan ini mengembangkan algoritma kompresi data (data compression), termasuk untuk video, gambar, dokumen, hingga teks, tanpa mengurangi kualitasnya. Selain membantu menghemat penggunaan kuota internet, Kecilin juga menawarkan fitur layanan streaming tanpa buffering.
Pada tahun 2023, Kecilin mengumumkan pendanaan pra-seri A senilai US$ 40 juta (sekitar Rp 654 miliar) dari beberapa investor, termasuk Mandiri Capital Indonesia dan BNI Ventures.
Startup ini didirikan oleh Christopher Farrel Millenio Kusuma bersama Bisma Manda Samsu. Salah satu produk unggulannya adalah CCTV compression, yang memungkinkan pengurangan ukuran file video CCTV, serta on-premise compression, yang mengompresi data langsung dari server. Saat ini, Bisma Manda Samsu menjabat sebagai CEO dan Founder di AssistX Enterprise.***